Ramen : Mie Favorit Ala Jepang

Apa itu Ramen ?

Sudah bukan rahasia umum lagi bahwa ramen adalah panganan favorit kita sebagai masyarakat zaman now yang tinggal di indonesia.
Banyak sekali kita jumpai resto ramen mulai dari ramen kaki lima sampai ramen bintang 5 yang ada di mal2 tuh.

Pasti sobat banyak yang penasaran apa sih itu ramen ?
Mari kita ulas!

Ramen (拉麺;ラーメン) adalah masakan mi kuah Jepang yang berasal dari China. Orang Jepang juga menyebut ramen sebagai chuka soba (中華そば soba dari Tiongkok) atau shina soba (支那そば) karena soba atau o-soba dalam bahasa Jepang sering juga berarti mi. Sumber Wikipedia

Pada dasarnya ramen ini di jepang sana selalu berkuah babi, tetapi berbeda dengan di indonesia di sini ramen di olah dengan menggunakan kaldu atau kuah dari hewan lain semisal ayam ataupun sapi jadi bisa di snikmati oleh penggemar ramen dari umat mayoritas islam di indonesia.

Sedangkan pada zaman dauhlu pembuatan mie di Tiongkok menggunakan air asin dari danau Kan di pedalaman Mongolia yang mengandung garam mineral alami.

Di Jepang, bahan kimia tambahan untuk membuat mi sampai sekarang ini masih disebut kansui (鹹水, secara harafiah: air dari Danau  Khas Kan). Seusai nya masa Perang Dunia II, bahan kimia tambahan untuk mi yang berbahaya untuk kesehatan banyak beredar di pasaran, namun sekarang bahan kimia tambahan sudah diatur dalam standar JAS.

Bahan kimia tambahan untuk mi juga mempunyai bau tidak enak yang sering tidak disukai orang, sehingga di Jepang juga dibuat mie yang menggunakan bahan pokok telur sebagai pengganti bahan kimia yang berbahaya tersebut.

Di atas ramen umumnya ditambahkan penyedap rasa yaitu berupa beraneka ragam lauk yakni: chasiu, menma, telur rebus, sayuran hijau (seperti bayam), irisan daun bawang, nori, atau narutomaki sebagai hiasan.

Telur rebus untuk ramen biasanya berwarna coklat karena direbus di dalam kuah bekas rebusan chasiu, jadi lebih mantap sekali untuk cita rasa khas nya.

Sedangkan sayuran sekaligus penyedap yang paling umum untuk ramen adalah irisan daun bawang. Sebelum ditambahkan ke dalam ramen, sebagian penjual ramen lebih dulu menggoreng irisan daun bawang di dalam minyak goreng.